A. Latar Belakang
Undang-Undang No. 10 Tahun 1992 tentang Perkembangan dan
Pembangunan Keluarga Sejahtera merupakan upaya menyeluruh dan terpadu yang dilaksanakan oleh unsur-unsur pemerintah, swasta, dan masyarakat
umumnya untuk meningkatkan kualitas keluarga
agar tercapainya kondisi
keluarga sejahtera, yaitu keluarga yang mampu memenuhi kebutuhan jasmani dan
rohani.
Salah satu
upaya dalam mewujudkan keluarga sejahtera adalah dengan mengembangkan
usaha ekonomi dan menumbuhkan serta memupuk jiwa kewirausahaan khususnya
masyarakat nelayan, petani maupun masyarakat ekonomi menengah kebawah. Sebab
keterbelakangan sosial ekonomi adalah permasalahan pokok yang harus
dipecahkan secara serius. Agar minat / gairah berwirausaha masyarakat di
lingkungan Kabupaten Pandeglang dapat tumbuh dan berkembang tentu dibutuhkan
pemikiran dan tindaklanjut dari Pemerintah terkait.
Usaha di bidang perikanan
dalam hal ini perikanan budidaya saat ini dapat dijadikan usaha andalan dan
juga sebagai usahah alternatfe bagi nelayan jikalau nelayan tersebut sedang
tidak melaut dikarenakan sedang musim angin barat maupun rusaknya alat
tangkap. Kelompok Usaha Kecil adalah
salah satu dari sekian diantara pelaku usaha kecil yang perlu dikembangkan, sebab kapasitasnya kecil mampu
menggerakkan roda perekonomian di Kabupaten Pandeglang. Namun demikian, kendala
yang dihadapi masyarakat untuk mengembangkan usahanya adalah berkaitan dengan sisi permodalan. Oleh
sebab itu, Pemerintah dalam hal ini Dinas Kelautan dan Perikanan perlu
memberikan dukungan penuh melalui program programnya kepada pelaku usaha khususnya kepada kami
pelaku usaha perikanan kecil yang memiliki modal pas-pasan.
- Dasar Pengajuan
Semangat
berwirausaha dari masyarakat Kabupaten Pandeglang dibidang perikanan dibidang budiddaya ikan yang berkah sesuai dengan motto Kabupaten
Pandeglang. Oleh sebab itu, para usaha
kecil yang ada dalam wadah Kelompok “hikmah alam” Yang terletak di Kp. Babakan
Jati Desa Panimbangjaya Kecamatan Panimbang Kabupaten pandeglang Provinsi
Banten ini merupakan tumpuan harapan
hidup kami yang tengah berupaya untuk memajukan dan mengembangkan usahanya.
- Misi
- Meningkatkan peran serta dalam pembangunan
sosial ekonomi di Kabupaten Pandeglang
- Pemberdayaan dan peningkatan partisipasi masyarakat terhadap
penangananpengangguran dan kemiskinan.
- Pemberdayaan petani dan Nelayan
- Visi
- Mengembangkan usaha di bidang budidaya ikan sebagai wadah untuk mensejahterakan anggota keluarga khususnya dan masyarakat Pandeglang
pada umumnya.
- Memajukan dan mengembangkan usaha sesuai potensi yang ada
sehingga dapat dan mampu meningkatkan taraf hidup bagi anggota dan keluarga maupun
masyarakat nelayan Kabupaten pandeglang.
- Pencapaian Target
Target
pemasaran kami meliputi beberapa kota yang ada di wilayah Provinsi Banten, DKI
Jakarta dan tak menutup kemungkinan pasar ekport. Kami berharap dengan adanya
bantuan permodalan dari pemerintah target pemasaran kami mampu menjangkau
wilayah tersebut. Pokdakan hikmah alam menargetkan produksi sekitar 15.000 kg
Pertahun.
- Potensi Usaha
-
Strengths (kekuatan)
-
Letak geografis Kecamatan Panimbang sangat
memungkinkan untuk mengembangkan budidaya ikan lele dengan metode menggunakan polibeg
/ terpal dan kolam disamping kondisi air
yang mendukung, dekat dengan sumber air ditambah pula dengan
ketersedianya bahan pakan karena didukung dengan adanya 3 (tiga) Tempat
Pelelangan Ikan (TPI) yakni TPI
Panimbang, TPI Citereup, dan TPI Sidamukti.
-
Weakness (kelemahan)
Yang paling
berpengaruh dalam usaha budidaya ikan lele
adalah banyaknya kebutuhan pakan dan kurangnya ketersediaan bibit ikan, sehingga usaha ini
perlu didorong dan dibantu oleh
pemerintah agar target produksi benar benar bisa tercapai
-
Opportunity (peluang)
Peluang Usaha budidaya
ikan lele dengan metode polibeg / terpal dan kolam ini sangat menjanjikan keuntungan, karena
permintaan yang sangat tinggi ditambah harga yang cukup varaiatif untuk ikan lele ini. Dan yang paling
menjajnjikan adalah potensi untuk pasar lokal yang terbuka lebar. Selain
relatif mudah dalam proses pembesarannya,. Usaha ini menyerap banyak tenaga
kerja, ini merupakan potensi yang bernilai ekonomi bagi siapapun yang
ingin terjun dalam usaha ini, modal usaha yang dibutuhkan untuk memulai usaha
ini tidak terlalu besar, usaha ini cukup dilakukan dengan managemen yang
sederhana. Dengan Keuletan, kesabaran dan kedisiplinan usaha ini pasti akan
membuahkan hasil yang maksimal.
-
Threats (ancaman)
Resiko usaha budidaya ikan ini adalah faktor alam dan
faktor manusia, faktor alam dimanana ketika terjadi musim hujan, banyak kolam yang rusak karena banjir tetapi hal ini dapat
diantisipasi dengan menempatkan kolam / polibek pada tempat yang tinggi dan terlindung dari banjir
, untuk desa Panimbanngjaya Kecamatan Panimbang daerah yang cocok untuk
penempatan usaha ini adalah derah Kampung
Babakan jati dan Kampung Huni. Faktor manusia adalah sering terjadinya
tindakan pengrusakan dan pencurian yang disengaja maupun yang tidak disengaja
tapi hal ini bisa diantisipasi dengan mengadakan rumah jaga dan harus ada
kerjasama dengan pihak pemuda setempat dan pihak keamanan.
Proposal pengajuan usaha
Budidaya Ikan air tawar ini adalah sebuah usulan dari kami sebagai petani dan nelayan
kecil yang ingin mengembangkan usaha dibidang perikanan budidaya yang sangat prosfektif sekali untuk
dikembangkan diwilayah Kecamatan Panimbang, dimana potensi alam yang melimpah
dan mendukung harus kita mamfaatkan seoptimal mungkin untuk kepentingan kita
bersama. Kami selaku pengurus Kelompok Budidaya Ikan hikmah alam mohon maaf
yang sebesar besarnya apabila dalam penyusunan proposal ini masih banyak
terdapat kekurangan dan kesalahan, kriktik saran yang membangun sangat kami
harapkan dari semua pihak. Semoga program usaha budidaya ikan lele ini membawa
mamfaat bagi kita semuanya, Amin….